Rabu, 26 Agustus 2009

TEKNIK SIMULASI

PENGERTIAN
Teknik Simulasi sendiri mempunyai pengertian berupa suatu model pengambilan keputusan dengan mencontoh atau menggunakan hal atau suatu yang sebenarnya gambaran suatu sistem kehidupan dunia nyata tanpa mengalami kehidupan nyata tersebut.
Simulasi ini dibuat dengan memprogram sebuah model dari sistem komputer. Simulatornya memiliki variabel yang merepresentasikan clock. Jika nilai dari variabel ini bertambah, simulator mengubah status dari sistem untuk menggambarkan aktivitas proses, device, dan penjadwal. Selama simulatornya berjalan, data-data statistik mengenai performance algoritma dikumpulkan dan dicetak. Simlasi tidak akan pernah lepas dari beberapa gabungan ilmu diantaranya pemrograman komputer, kalkulus diferensial, metode statistik dll. Tetapi tidak hanya dengan menggunakan simulasi kita dapat menyelesaikan masalah tetapi juga dengan metode yang lainnya, sehingga metode yang laindapat digunakan perbandingan dari faedah simulai sendri.

Klasifikasi Simulasi
Klasifikasinya di bedakan menjadi dua macam, yaitu :
  1. Simulasi Diskrit adalah sistem yang variabel keadaannya berubah secara instan pada titik-titik waktu tertentu.
  2. Simulasi Kontinyu adalah sistem yang variabel keadaannya berubah dari waktu ke waktu yang lain secara kontinyu .
Model – model Simulasi
Model Simulasi dibagi menjadi lima :
  1. Model Stokastik adalah model yang menjelaskan kelakuan sistem secara probabilitas .
  2. Model Deterministik adalah yang perlu diperhatikan unsur random, sehingga pemecahanmasalahnya menjadi lebih sederhana.
  3. Model Dinamik adalah model yang memperhatikan perubahan – perubahan nilai dari variabel – variabel yang ada kalauterjadi pada waktu yang berbeda.
  4. Model Statik adalah kebalikan dari model dinamik. Model statik tidak memperhatikan perubahan – perubahan nilai dari variabel – variabel yang ada kalau terjadi pada waktu yang berbeda.
  5. Model Heuristik adalah model yang dilakukan dengan cara coba – coba
Kelebihan Model Simulasi
Model simulasi mempunyai beberapa kelebihan dalam memudahkan untuk menjalankan simulasi tersebut, diantaranya :
  • Dapat dipadukan dengan model numerik untuk menganalisa sistem yang lebih kompleks.
  • Didukung data yang berhubungan langsung dengan angka acak, dengan tipe data probabilistik.
  • Mudah beradaptasi dan mudah digunakan untuk berbagai masalah.
Langkah – Langkah Dalam Proses Simulasi
Pada umumnya terdapat 5 langkah pokok yang diperlukan dalammenggunakan simulasi, yaitu :
  1. Menentukan persoalan yang akandisimulasi.
  2. Memformulasikan model simulasi yang hendak digunakan.
  3. Menguji model dan bandingkan tingkah lakunya dengan tingkah laku darisistem nyata,
  4. Merancang percobaan – percobaan simulasi.
  5. Menalankan simulasi dan analisis data .
Tujuan Simulasi & Permodelan
  • Untuk mempelajari bagaimana keadaan sistemnya
  • Mengembangkan pengertian mengenai interaksi bagian-bagian dari sebuah sistem, dan pengertian mengenai sistem secara keseluruhan.
  • Untuk melatih atau training
  • Untukpermainan atau hiburan
Aplikasi Teknik Simulasi
Dalam aplikasinya, model simulasi mudah beradaptasi dan mudah digunakan untuk berbagai masalah. Model simulasi juga dapat dipadukan dengan model numerik untuk menganalisa sistem yang lebih kompleks jika didukung dengan data yang berhubungan langsung dengan angka acak, dengan tipe data probabilistik.

Contoh-contoh Apikasi Simulasi

Referensi :

Modeling & Simulation

Wikipedia Simulation

Sistem Simulai dan Permodelan